Untuk Tingkatkan Budaya Baca Anak, Ganti Peluk Boneka dengan Dekap Buku
Pamekasan : Kebiasaan anak anak kita waktu kecil memeluk boneka, sampai tertidur adalah kebiasaan positif, yang menurut ilmu psikologi, melatih anak kelembutan dan pelukan kasih sayang. Namun, akan lebih positif itu kalau anak memegang buku, lihat lihat gambar dan membaca sekilas sampai tertidur mendekap buku akan lebih baik.
Hal itu disampaikan Yusron Aminulloh, penggerak Literasi Nasional yang Sabtu (10/9) tadi mengunjungi Desa Literasi Dusun Dungendek Desa Tlonto Raja Kec. Pasean-Pamekasan. "Apalagi kalau ibunya mau menemani anak membaca buku, sampai anak tertidur, maka akan tertanam di hati anak keindahan keindahan imajinatif," tegasnya.
Lebih jauh Yusron yang juga dikenal sebagai Trainer MEP menjelaskan, kecintaan anak membaca harus lewat buku. Bukan lewat gadget. Dengan memegang buku, membahu aroma buku, membuka lembar demi lembar buku, otomatis tertanam dalam diri anak file tentang buku. Mata mereka akrab dengan teks teks yang ada dalam buku.
"Kalau anak terbiasa membaca novel 200 halaman atau lebih waktu SD atau SMP. Mereka tidak mungkin puas hanya membaca teks teks yang ada dilayar gagdet. Anak akan membaca dengan efisien sesuai kebutuhannya. Anak gak ada waktu membuka gadget sesuatu yang tidak penting, "tambahnya.
Jadi kesimpulannya, minat baca terhadap buku kata Yusron yang juga salah Inisiator Forum Pendidikan Jatim (FPJ) ini tidak saja mencerdaskan anak, membekali masa depan anak, tetapi sekaligus mengatasi anak kecanduan main game di gadget. Anak akan lebih suka membaca buku.
"Letakkan buku buku di kamarnya. Bersama boneka dan mainan mobil2lan bagi anak cowok; temani anak kita dengan buku. Mereka akan menjadi pembaca yang baik, punya sikap visioner dan daya imajinasinya tajam. ". (Imam)